Postingan

RESENSI NOVEL BAD GIRL VS KETUA OSIS KARYA INTANZS

Gambar
 Tugas Laporan Baca III Nama                : Aninda Nur Alifa Sabrina Kelas                : 2B NPM                : 2010631080051         Mata Kuliah     : Menulis   RESENSI NOVEL BAD GIRL VS KETUA OSIS KARYA INTANZS     Identitas Buku: Judul Buku       : Bad Girl vs Ketua Osis Penulis              : Intanzs Penerbit            : Bintang Media Tahun Terbit    : 2016 Kota Terbit      : Depok, Jawa Barat ISBN               : 9786026940216 Tebal Buku       : 312 Halaman   Sinopsis: Buku yang ditulis oleh Intanzs ini menceritakan seseorang bernama Vita yang sering membuat masalah dan kericuhan di sekolahnya. Sampai akhirnya, Vita dikeluarkan dari sekolah karena ketahuan merokok di ruang kepala sekolah. Setelah dikeluarkan dari sekolah, Vita dimasukkan ke sekolah yang penuh dengan peraturan oleh Mamahnya. Hari pertama masuk sekolah, Vita bertemu dengan Vito, laki-laki yang menjabat sebagai ketua OSIS yang menatapnya tidak percaya setelah mendengar ala

Resensi Novel Negeri 5 Menara Karya Ahmad Fuadi

Gambar
   Nama                 : Aninda Nur Alifa Sabrina Kelas                 : 2B NPM                 : 2010631080051         Mata Kuliah      : Menulis     RESENSI NOVEL NEGERI 5 MENARA KARYA AHMAD FUADI     Identitas buku Judul                       :  Negeri 5 Menara Penulis                   : Ahmad Fuadi Penerbit                   : PT Gramedia Pusat Utama Kota Terbit            : Jakarta TahunTerbit          : 2009 Tebal Buku           : 423 Halaman ISBN                    : 978-979-22-4861-6 Sinopsis Buku ini berisi tentang cerita Alif Fikri yang berasal dari kampung yang ada di daerah Bukit Tinggi. Alif merupakan anak yang nurut kepada orang tuanya. Hal ini dibuktikan ketika Alif bersekolah tingkat SMP di sekolah Islam sesuai dengan kemauan Ibunya. Saat sudah lulus sekolah Islam Alif ingin melanjutkan sekolah di SMA negeri. Alif ingin menjadi seperti Habibie. Namun, Ibu Alif tidak menyetujui hal itu karena Ibunya ingin Alif menjadi seperti Buya Hamka. Setelah beberapa hari tidak be